benarkah alpukat menyebabkan kegemukan dan mengandung kolesterol tinggi

Masih banyak orang menganggap alpukat adalah salah satu penyebab kegemukan dan tingginya koleseterol. Benarkah demikian? 


Apakah anda juga beranggapan bahwa alpukat merupakan sumber lemak yang menyebabkan anda menjauhinya buah yang kalau di buat jus rasanya enak ini? Bagaimana jika fakta membuktikan sebaliknya?


Sekilas tentang alpukat


Nama latin alpukat adalah Persea Americana Mill. Alpukat sendiri berasal dari Amerika tengah seperti Mexico, venezuella dan Peru. Dalam bahasa inggris alpukat disebut Avocado. Alpukat berwarna hijau. Bagian buah yang bisa dimakan adalah dagingnya. Namun buah alpukat tidak enak dimakan langsung. Alpukat lebih enak dibuat jus dengan campuran susu cokelat dan es. Ehhmm, bikin ketagihan deh menikmati jus alpukat. Sebutir buah alpukat yang di jus akan membuat perut anda terasa kenyang.


Di Indonesia sendiri tanaman ini tumbuh subur dan dapat menghasilkan buah yang baik namun demikian budi daya alpukat secara masal masih jarang kita jumpai. Kalau anda pergi ke Bogor dan kebetulan sedang menemui musim panen alpukat anda bisa mendapatkan alpukat yang bagus dengan harga yang murah.


Apa saja sih kandungan gizi alpukat? Benarkah alpukat mengandung lemak tinggi?

alpukat, avocado

Anggapan banyak orang bahwa alpukat adalah sumber lemak yang menyebabkan kegemukan dan meningkatnya kolesterol. Kalau tidak salah kandungan lemak alpukat 2 X lipat durian. Tingginya lemak inilah yang membuat alpukat dituduh buah yang menyebabkan kegemukan. Perlu anda ketahui bahwa alpukat memang mengandung lemak tinggi namun lemak alpukat adalah lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fatty acids )sehingga tidak membahayakan kesehatan anda.


Fakta membuktikan bahwa lemak tak jenuh tunggal berfungsi menurunkan kolesterol dan melindungi arteri dari kerusakan. Selain asam lemak tak jenuh tunggal alpukat juga mengandung asam lemak tak jenuh ganda. Konsumsi cukup kedua jenis lemak ini akan membuat tubuh anda jadi lebih sehat.

Asam lemak tak jenuh tunggal sendiri merupakan asam oleat. Asam ini juga terdapat pada buah almond dan minyak zaitun. Asam oleat atau Omega 9 bisa menurunkan kadar LDL dan akan meningkatkan HDL atau kolesterol baik


Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Toronto dan St. Michael’s Hospital di Ontario, Canada. Penelitian tersebut diterbitkan di Canadian Medical Association Journal. Penelitian tersebut dilakukan pada 24 orang dewasa selama satu bulan. Setengah dari peserta penelitian mengkonsumsi 13 % karbohidrate kebutuhan mereka dengan makanan yang mengandung monounsaturated fats atau lemak tak jenuh tunggal diantaranya alpukat. Pada akhir bulan didapati kadar LDL atau kolesterol jahat pada peserta turun 20 % dan kadar HDL atau kolesterol baik meningkat 12%.

http://www.naturalnews.com/031081_avocados_good_cholesterol.html#ixzz3482ywjHN

1 Response to "benarkah alpukat menyebabkan kegemukan dan mengandung kolesterol tinggi"

  1. bagus,sungguh bermanfaat. Dengan olahraga bisa menghindari kita dari kegemukan. Dulu, tubuh gemuk dianggap sehat dan perlambang makmur. Sepertinya pemahaman itu harus dihilangkan segera. berisiko terkena berbagai penyakit, mulai dari diabetes mellitus, jantung hingga stroke. Untuk keadaan seperti ini, ada aturannya seperti Pilih sumber protein rendah lemak seperti ayam, ikan, putih telur.
    Biasakan makan dengan pola small feeding but frequent, yakni makan dalam jumlah sedikit tapi sering.

    Sumber: udoctor.co.id

    BalasHapus